A. Konsep Dasar
1. Pengertian
Fraktur atau patah tulang adalah terputusnya kontinuitas jaringan tulang dan atau tulang rawan yang umumnya disebabkan oleh rudapaksa (Mansjoer, 2000).
Fraktur adalah terputusnya kontinuitas tulang dan ditentukan sesuai jenis dan luasnya (Smeltzer & Bare, 2001). Sedangkan Fraktur femur adalah terputusnya kontinuitas jaringan tulang terbesar dan terkuat pada tubuh (Brooker, 2001)
2. Etiologi
Smeltzer & Bare (2001) menyebutkan penyebab fraktur adalah dapat dibagi menjadi tiga yaitu :
a. Cidera Traumatik
Cidera traumatic pada tulang dapat di sebakan oleh :
1) Cedera langsung bearti pukulan langsung terhadap tulang sehingga tulang patah secara spontan. Pemukulan biasanya menyebabkan fraktur melintangdan kerusakan pada kulit diatasnya.
2) Cedera tidak langsung bearti pukulan langsung berada jauh dari lokasi benturan.
3) Fraktur yang disebabkan kontraksi keras yang mendadak dari otot yang kuat.
b. Fraktur Patologik
Dalam hal ini kerusakan tulang akibat proses penyakit dimana dengan trauma minor dapat mengakibatkan fraktur dapat juga terjadi pada berbagai keadaan berikut :
1) Tumor tulang (jinak atau ganas): pertumbuhan jaringan baru yang tidak terkendali dan progesif.
2) Infeksi seperti osteomielitis : dapat terjadi sebagai akibat infeksi akut atau dapat timbul sebagai sebagai salah satu proses yang progesif, lambat dan nyeri.
3) Rakhitis : suatu penyakit tulang yang disebabkan oleh defisiensi Vitamin D yang mempengaruhi semua jaringan skelet lain, biasanya disebabkan oleh defisiensi diet, tetapi kadang-kadang dapat disebabkan oleh kegagalan absorbs Vitamin D atau oleh karena asupan kalsium atau fosfat yang rendah.
c. Secara spontan : disebakan oleh stress tulang yang terus menerus misalnya pada penyakit polio dan orang yang bertugas dikemiliteran.
3. Patofisiologi
Patofisiologi fraktur adalah jika tulang mengalami fraktur, maka periosteum, pembuluh darah di korteks, marrow dan jaringan disekitarnya rusak. Terjadi pendarahan dan kerusakan jaringan di ujung tulang. Terbentuklah hematoma di canal medulla. Pembuluh-pembuluh kapiler dan jaringan ikat tumbuh ke dalamnya., menyerap hematoma tersebut, dan menggantikannya. Jaringan ikat berisi sel-sel tulang (osteoblast) yang berasal dari periosteum. Sel ini menghasilkan endapan garam kalsium dalam jaringan ikat yang di sebut callus. Callus kemudian secara bertahap dibentuk menjadi profil tulang melalui pengeluaran kelebihannya oleh osteoclast yaitu sel yang melarutkan tulang (Smelter & Bare, 2001).
Pada permulaan akan terjadi pendarahan disekitar patah tulang, yang disebabkan oleh terputusnya pembuluh darah pada tulang dan periost, fase ini disebut fase hematoma. Hematoma ini kemudian akan menjadi medium pertumbuhan sel jaringan fibrosis dengan kapiler didalamnya. Jaringan ini yang menyebabkan fragmen tulang-tulang saling menempel, fase ini disebut fase jaringan fibrosis dan jaringan yang menempelkan fragmen patah tulang tersebut dinamakan kalus fibrosa. Kedalam hematoma dan jaringan fibrosis ini kemudianjuga tumbuh sel jaringan mesenkin yang bersifat osteogenik. Sel ini akan berubah menjadi sel kondroblast yang membentuk kondroid yang merupakan bahan dasar tulang rawan. Kondroid dan osteoid ini mula-mula tidak mengandung kalsium hingga tidak terlihat foto rontgen. Pada tahap selanjutnya terjadi penulangan atau osifikasi. Kesemuanya ini menyebabkan kalus fibrosa berubah menjadi kalus tulang.
4. Tanda dan Gejala
Adapun tanda dan gejala dari fraktur menurut Smeltzer & Bare (2001) antara lain:
a. Deformitas
Daya tarik kekuatan otot menyebabkan fragmen tulang berpindah dari tempatnya perubahan keseimbangan dan kontur terjadi seperti :
1) Rotasi pemendekan tulang
2) Penekanan tulang
b. Bengkak
Edema muncul secara cepat dari lokasi dan ekstravaksasi darah dalam jaringan yang berdekatan dengan fraktur
c.Ekimosis dari perdarahan subculaneous
d. Spasme otot, spasme involunters dekat fraktur
e. Tenderness
f. Nyeri mungkin disebabkan oleh spame otot berpindah tulang dari tempatnya dan kerusakan struktur di daerah yang berdekatan.
g. Kehilangan sensani (mati rasa, mungkin terjadi dari rusaknya saraf/ perdarahan).
h. Pergerakan abnormal
i. Shock hipovolemik hasil dari hilangnya darah
j. Krepitasi
5. Penatalaksanaan Medis
Proses penyembuhan dapat dibantu oleh aliran darah yang baik dan stabilitas ujung patahan tulang sedangkan tujuan penanganan pada fraktur femur adalah menjaga paha tetap dalam posisi normalnya dengan cara reduksi tertutup dan imobilisasi.
Adapun prinsip penanganan fraktur menurut Smeltzer & Bare (2001) meliputi :
a. Reduksi fraktur
Penyambungan kembali tulang penting dilakukan agar posisi dan rentang gerak normal pulih. Sebagian besar reduksi dapat dilakukan tanpa intervensi bedah (reduksi tertutup). Pada kebanyakan kasus reduksi tertutup dilakukan dengan mengembalikan fragmen tulang keposisinya (ujung-ujungnya saling berhubungan) dengan manipulasi dan traksi manual. Dan apabila diperlukan tindakan bedah (reduksi terbuka) dengan pendekatan bedah fragmen tulang di reduksi. Alat fiksasi interna dalam bentuk pin, kawat, skrup, plat, paku atau batangan logam dapat digunakan untuk mempertahankan fragmen tulang dalam posisinya sampai penyembuhan tulang yang sulit terjadi. Alat ini dapat diletakkan di sisi tulang atau dipasang melalui fragmen tulang atau langsung kerongga sum sum tulang. Alat tersebut menjaga aproksimasi dan fiksasi yang kuat bagi fragmen tulang.
b. Imobilisasi Fraktur
Setelah fraktur di reduksi, fraktur tulang harus di imobilisasi, atau dipertahankan dalam posisi dan kesejajarannya yang benar sampai terjadi penyatuan. Imobilisasi dapat dilakukan dengan fiksasi eksterna atau interna. Metode fiksasi eksterna meliputi pembalutan, gips, bidai, traksi kontinu, pin, atau fiksator eksterna. Implant logam dapat digunakan untuk fiksasi interna yang berperan sebagai bidai interna untuk mengimobilisasi fraktur.
c. Fisioterapi dan mobilisasi
Fisioterapi dilakukan untuk mempertahankan supaya otot tidak mengecil dan setelah fraktur mulai sembuh mobilisasi sendi dapat dimulai sampai ekstremitas betul betul telah kembali normal.
d. Analgetik
Diberikan untuk mengurangi rasa sakit yang timbul akibat trauma. Nyeri yang timbul dapat menyebabkan pasien gelisah sampai dengan shock yang biasanya di kenal dengan shock analgetik.
6. Komplikasi
Adapun komplikasi dari fraktur (Smeltzer & Bare, 2001) yaitu :
a. Komplikasi segera (immediate)
Komplikasi yang terjadi segera setelah fraktur antara lain syok neurogenik, kerusakan organ, kerusakan syaraf, injuri atau perlukaan kulit.
1. Early Complication
Dapat terjadi seperti : osteomelitis, emboli, nekrosis, dan syndrome compartemen
2. Late Complication
Sedangkan komplikasi lanjut yang dapat terjadi antara lain stiffnes (kaku sendi), degenerasi sendi, penyembuhan tulang terganggu (malunion)
7. Pemeriksaan diagnostic
Menurut Doenges, Moorhouse & Geissler (1999) pemeriksaan diagnostic pada pasien fraktur adalah sebagai berikut :
PENYIMPANGAN KDM
Konsep Dasar Asuhan Keperawatan
Dari seluruh dampak masalah di atas, maka diperlukan suatu asuhan keperawatan yang komprehensif. Dengan demikian pola asuhan keperawatan yang tepat adalah melalui proses perawatan yang dimulai dari pengkajian yang diambil adalah merupakan respon klien, baik respon biopsikososial maupun spiritual, kemudian ditetapkan suatu rencana tindakan perawatan untuk menuntun tindakan perawatan. Dan untuk menilai keadaan klien, diperlukan suatu evaluasi yang merujuk pada tujuan rencana keperawatan.
1. Pengkajian
Pengkajian adalah langkah awal dari tahapan keperawatan pengkajian harus memperhatikan data-data pasien. Informasi yang didapat dari pasien (data primer), data yang di dapat dari orang lain keluarga dan orang terdekat (data skunder), catatan kesehatan lain, informasi atau laporan labotarium, tes diagnostic, anggota tim kesehatan merupakan pengkajian data dasar (Hidayat, 2001)
Pengkajian pasien fraktur menurut Doenges, et al (1999) meliputi:
a. Aktivitas/istirahat
Tanda : keterbatasan atau kehilangan fungsi pada bagian yang terkena (mungkin segera atau terjadi secara sekunder, dari pembengkakan jaringan, nyeri).
b. Sirkulasi
Tanda : hipertensi (kadang-kadang terlihat sebagai respon terhadap nyeri atau ansietas) atau hipotensi di karenakan kehilangan darah, takikardia (respon stress, hipovolemia), penurunan atau tak ada nadi pada bagian distal yang cedera, pengisian kapiler yang lambat, pucat pada bagian yang terkena.
c. Neurosensori
1) Gejala : hilang gerakan atau sensasi, spasme otot, kebas atau kesemutan (parastesis)
2) Tanda : Deformitas local, angulasi abnormal, pemendekan, rotasi, krepitasi (bunyi berderit), spasme otot terlihat kelemahan/hilang fungsi, agitasi mungkin berhubungan dengan nyeri/ansietas atau trauma lain.
d. Nyeri/kenyamanan
Gejala : nyeri berat tiba-tiba pada saat cedera (mungkin terlokalisasi pada area jaringan/kerusakan tulang dapat berkurang pada imobilisasi), tak ada nyeri akibat kerusakan syaraf, spasme/kram otot (setelah imobilisasi)
e. Integritas ego
1) Gejala : perasaan cemas, takut, marah, apatis, factor-faktor stres multiple, misalnya masalah financial
2) Tanda : tidak dapat istirahat, peningkatan ketegangan/peka rangsang, stimulasi simpatis
f. Keamanan
1) Gejala : alergi/sensitivitas terhadap obat, makanan, plester, dan larutan, defisiensi imun (peningkatan resiko infeksi sistemik dan penundaan penyembuhan), munnculnya kanker, riwayat keluarga tentang hipertermi malignant/reaksi anastesi dan riwayat transfuse darah atau reaksi transfuse
2) Tanda : munculnya proses infeksi yang melelahkan, demam
g. Pernafasan
Gejala : infeksi, kondisi batuk yang kronis, merokok
h. Makanan
Gejala: insufisiensi pancreas/DM (predisposisi untuk hipoglikemia atau ketoasidosis, malnutrisi termasuk obesitas), membrane mukosa yang kering (pembatasan pemasukan atau periode puasa pra operasi)
i. Penyuluhan
Gejala : lingkungan cidera, aktivitas perawatan diri, dan perawatan dirumah.
2. Diagnosa Keperawatan
Diagnosa keperawatan adalah pernyataan yang jelas, singkat dan pasti tentyang masalah pasien dan perkembangannya yang dapat dipecahkan atau diubah melalui tindakan keperawatan (Zaidin, 2001).
Diagnosa keperawatan yang muncul pada pasien dengan fraktur menurut Doenges et al (1999) meliputi :
a. Nyeri berhubungan dengan terputusnya jaringan, gerakan fragmen tulang, edema dan cedera pada jaringan, alat traksi/imobilisasi, stress ansietas.
b. Kerusakan integritas kulit berhubungan dengan tekanan, kerusakan sirkulasi, penurunan sensasi di buktikan oleh terdapatnya luka/ulserasi, turgor kulit buruk, terdapat jaringan nekrotis.
c. Gangguan musculoskeletal, terapi pembatasan aktivitas dan penurunan kekuatan
d. Resiko infeksi berhubungan dengan stasis cairan tubuh, respon inflamasi tekanan, prosedur invasive dan jalur penusukan, luka/kerusakan kulit, insisi pembedahan.
e. Kurang pengetahuan tentang kondisi, prognosis dan kebutuhan pengobatan berhubungan dengan keterbatasan kognitif, kurang terpajan/ mengingat, salah interpretasi informasi.
f. Resiko tinggi terhadap trauma berhubungan dengan kehilangan itegritas tulang (fraktur)
g. Resiko tinggi terhadap disfungsi neurovaskuler perifer berhubungan dengan penurunan aliran darah, cedera vaskuler langsung, edema berlebihan, pembentukan thrombus.
h. Resiko tinggi terhadap kerusakan gas berhubungan dengan perubahan aliran darah/emboli lemak.
3. Perencanaan/Intervensi
Perencanaan adalah penyusunan rencana tindakan keperawatan yang di laksanakan untuk mengatasi masalah sesuai dengan diagnose keperawatan yang telah di tentukan dengan tujuan terpenuhi kebutuhan klien (Zaidin, 2001).
Intervensi keperawatan yang muncul pada pasien dengan fraktur menurut Doenges et al (1999) meliputi :
a. Nyeri berhubungan dengan terputusnya jaringan, gerakan fragmen tulang, edema dan cedera pada jaringan, alat traksi/imobilisasi, stress ansietas.
1) Tujuan :
Nyeri dapat berkurang atau hilang
2) Kriteria hasil :
a) Pasien tampak tenang
b) Pasien melaporkan nyeri berkurang atau hilang
3) Intervensi
a) Lakukan pendekatan pada klien dan keluarga
Rasional: hubungan yang baik membuat klien dan keluarga kooperatif.
b) Kaji tingkat intesitas, skala nyeri (0-10) dan frekuensi nyeri menunjukkan skala nyeri.
c) Pertahahankan imobilisasi bagian yang sakit dengan tirah baring.
Rasional: menghilangkan nyeri dan mengurangi kesalahan posisi tulang jaringan yang cedera.
d) Jelaskan prosedur sebelum memulai setiap tindakan.
Rasional : memungkinkan pasien untuk siap secara mental untuk setiap aktifitas, juga berpartisipasi dalam mengontrol tingkat ketidaknyamanan.
e) Dorong pasien untuk mendiskusikan masalah sehubungan dengan cedera.
Rasional : membantu untuk menghilangkan ansietas.
f) Lakukan dan awasi dalam latihan gerak aktif atau pasif.
Rasional : mempertahankan kekuatan otot yang sakit dan mempermudahkan dalam resolusi inflamasi pada jaringan yang cedera.
g) Berikan tindakan nyaman seperti pijatan punggung, perubahan posisi.
Rasional : meningkatkan sirkulasi umum, menurunkan area tekanan local dan kelelahan otot.
h) Dorong pasien dalam menggunakan teknik manajemen stress, seperti relaksasi napas dalam, imajinasi visualisasidan sentuhan terapeutik.
Rasioanal : memfokuskan kembali perhatian, meningkatkan rasa control dan dapat meningkatkan kempuan koping dalam mananjemen nyeri.
i) Kolaborasi pemberian analgesik sesuai indikasi.
Rasional : merupakan tindakan dependent perawatan, dimana analgesic berfungsi untuk memblok stimulus nyeri.
b. Kerusakan integritas kulit berhubungan dengan tekanan, kerusakan sirkulasi, penurunan sensasi dibuktikan oleh terdapatnyaluka/ulserasi, turgor kulit buruk, terdapat jaringan nekrotis.
1) Tujuan :
Mencapai penyembuhan luka pada waktu yang sesuai.
2) Kriteria hasil :
a) Menyatakan ketidaknyaman hilang
b) Menunjukkan prilaku untuk mencegah kerusakan kulit dan memudahkan penyembuhansesuai indikasi.
3) Intervensi
a) Kaji kulit untuk luka terbuka, benda asing, kemerahan, perdarahan dan perubahan warna.
Rasioanal : memberikan informasi tentang sirkulasi kulit dan masalah yang mungkin disebabkan oleh alat.
b) Kaji kulit dan identifikasi pada tahap perkembangan luka.
Rasional : mengetahui sejauh mana perkembangan luka mempermudah dalam melakukan tindakan yang tepat.
c) Pantau peningkatan suhu tubuh
Rasional : suhu tubuh yang meningkat dapat diidentifikasikan sebagai adanya proses peradangan
d) Berikan perawatan luka dengan teknik aseptic, balut luka dengan kasa yang kering dan gunakan plester kertas.
Rasional : teknik aseptic membantu dalam penyembuhan luka dan menncegah terjadinya infeksi.
e) Jika pemulihan tidak terjadi kolaborasi tindak lanjut misalnya debridement
Rasional : agar benda asing atau jaringan yang terinfeksi tidak menyebar pada area kulit yang normal lainnya.
c. Gangguann mobilitas fisik nyeri/ketidaknyamanan kerusakan musculoskeletal, terapi pembatasan aktivitas dan penurunan kekuatan.
1) Tujuan :
Pasien akan menunjukkan tingkat mobilitas optimal
2) Kriteria hasil
a) Mempertahankan mobilitas optimal yang dapat ditoleransi
b) Meningkatkan fungsi yang sakit
c) Melakukan pergerakan dan perpindahan
3) Intervensi
a) Kaji kebutuhan akan pelayanan kesehatan dan kebutuhan akan peralatan
Rasional : mengidentifikasi masalah dan mempermudahkan intervensi
b) Ubah posisi secara periodic dan dorong untuk latihan nafas dalam
Rasional : mencegah insiden komplikasi kulit atau pernafasan.
c) Ajarkan dan pantau pasien dalam penggunaan alat bantu
Rasional : menilai batasan kemampuan klien dalam melakukan aktivitas optimal.
d) Ajarkan dan dukung pasien dalam latihan ROM aktif dan pasif.
Rasional : mempertahankan kekuatan dan ketahanann otot.
e) Kolaborasi dengan ahli terapi
Rasional : sebagai suatu sumber untuk mengembangkan perencanaan dan mempertahankan mobilitas pasien.
d. Resiko infeksi berhubungan dengan tidak adekuatnya pertahanan perifer, perubahan sirkulasi, prosedur invasif dan kerusakan kulit.
1) Tujuan
Resiko infeksi tidak menjadi actual
2) Kriteria hasil
a) Tidak ada tanda-tanda infeksi seperti pus, kemerahan, bengkak, demam dan nyeri.
b) Luka bersih, tidak lembab dan tidak kotor
c) Tanda-tanda vital dalam batas normal atau dapat ditoleran.
3) Intervensi
a) Pantau tanda-tanda vital
Rasional : mengidentifikasi tanda-tanda peradangan terutama bila suhu meningkat.
b) Lakukan perawatan luka dengan teknik aseptic
Rasional : mencegah kontaminasi silang
c) Lakukan perawatan terhadap prosedur invasif seperti infuse, kateter dan drainase luka.
Rasional : untuk mengurangi resiko infeksi nasokomial.
d) Infeksi kulit untuk adanya iritasi atau robekan
Rasional : untuk mengetahui adanya infeksi
e) Kaji tonus otot, reflex tendon dalam dan kemampuan untuk berbicara.
Rasional : kekauan otot, spasme tonik otot rahang dan difagia menunjukkan terjadinya tetanus.
f) Observasi luka untuk pembentukan krepitasi dan perubahan warna kulit.
Rasional : tanda perkiraan infeksi
e. Kurang pengetahuan tentang kondisi, prognosis dan kebutuhan pengobatan berhubungan dengan keterbatasan kognitif, kurang terpajan atau mengingat dan salah interpretasi informasi.
1) Tujuan :
Pasien mengutarakan pemahaman tentang kondisi, efek prosedur dan proses pengobatan.
2) Kriteria hasil :
a) Melakukan prosedur yang dilakukan dan menjelaskan alasan dari suatu tindakan.
b) Memulai perubahan gaya hidup yang di perlukan dan ikut serta dalam perawatan.
3) Intervensi :
a) Kaji tingkat kemampuan klien dan keluarga tentang penyakitnya.
Rasional : mengetahui seberapa jauh pengalaman dan pengetahuan klien dan keluarga tentang penyakitnya.
b) Berikan penjelasan pada pada pasien tentang penyakitnya dan kondisinya sekarang
Rasional : dengan mengetahui penyakitnya dan kondisinya sekarang klien dan keluarganya merasa tenang dan mengurangi rasa cemas.
c) Anjurkan klien dan keluarga untuk memperhatikan diet makanannya.
Rasional : diet dan pola makan yang tepat membantu proses penyembuhan.
d) Berikan penjelasan pada pasien tentang perawatan luka
Rasional : menambah pengetahuan dan pembelajaran pasien tentang perawatan luka.
e) Minta keluarga kembali mengulangi materi yang telah diberikan.
Rasional : menambah pengetahuan dan pembelajaran bagi pasien tentang perawatan luka.
f. Resiko tinggi terhadap trauma berhubungan dengan kehilangan integritas tulang (fraktur)
1) Tujuan :
Resiko tinggi trauma tidak menjadi actual
2) Kriteria hasil :
a) Mempertahankan stabilisasi dari posisi fraktur
b) Menunjukkan mekanika tubuh yang meningkatkan stabilisasi pada farktur
c) Menunjukkan pembentukan kalus mulai penyatuan fraktur dengan tepat
3) Intervensi
a) Pertahankan tirah baring /ekstermitas sesuai indikasi.
Rasional : meningkatkan stabilitas, menurunkan kemungkinan gangguan posisi.
b) Letakkan papan di bawah tempat tidur atau tempatkan pasien pada tempat tidur ortopedik.
Rasional : tempat tidur lembut atau lentur dapat membuat deformasi gips yang masih basah.
c) Sokong fraktur dengan bantal/gulungan selimut, pertahankan tahanan posisi netral pada bagian yang sakit dengan bantal pasir, pembebat, gulungan trokanter dan papan kaki
Rasional : mencegah gerakan yang tak perlu dan perubahan posisi. Posisi yang tepat dari bantal juga dapat mencegah tekanan deformitas pada gips yang kering.
d) Tugaskan petugas yang cukup untuk membalik pasien hindari penggunaan papan abduksi untuk membalik pasien dengan gips.
Rasional : gips panggul atau multiple dapat membuat berat dan tidak praktis secara ekstrem. Kegagalan untuk menyokong ektremitas yang di gips dapat menyebabkan gips patah.
e) Evaluasi pembebat ekstermitas terhadap resolusi edema.
Rasional : pembebat koaptasi (contoh jepitan jones sugar) mungkin diberikan untuk memberikan imobilisasi fraktur dimana pembengkakan jaringan berlebihan. Seiring dengan berkurangnya edema, penilaian kembali pembebat atau penggunaan gips plaster mungkin diperlukan untuk mempertahankan kesejajaran fraktur
f) Pertahankan posisi atau integritas traksi
Rasional : traksi memungkinkan tarikan pada aksis panjang fraktur tulang dan mengatasi tegangan otot/pemendekan untuk memudahkan posisi/penyatuan. Traksi tulang memungkinkan penggunaan berat lebih besar untuk pemeriksaan traksi daripada digunakan untuk jaringan kulit.
g) Yakinkan bahwa semua klem berfungsi. Minyaki control dan periksa tali terhadap tegangan. Amankan dan tutup ikatan dengan plester perekat.
Rasional : yakinkan bahwa susunan traksi berfungsi dengan tepat untuk menghindari interupsi penyambungan traksi.
h) Kaji ulang tahanan yang mungkin timbul karena terapi.
Rasional : mempertahankan integritas tarikan traksi.
i) Kolaborasi untuk kaji ulang foto/evaluasi
Rasional : memberikan bukti visual mulainya pembentukan kalus/proses penyembuhan untuk menentukan tingkat aktivitas dan kebutuhan perubahan/tambahan terapi.
g. Resiko tinggi terhadap neurovaskuler perifer berhubungan dengan peniruan aliran darah, cedera vaskuler langsung, edema berlebihan dan pembentukan thrombus.
1) Tujuan :
Resiko tinggi terhadap neurovaskuler tidak menjadi actual
2) Kriteria hasil :
Mempertahankan perfusi jaringan di buktikan oleh terabanya nadi, kulit hangat/kering, sensasi biasa, sensasi normal, tanda-tanda vital stabildan haluaran urin adekuat untuk situasi individu.
3) Intervensi
a) Lepaskan perhiasaan dari ekstremitass yang sakit
Rasional : dapat membendung sirkulasi bila terjadi edema.
b) Evaluasi adanya/kualitas nadi periver distal terhadap cedera melalui palpasi. Bandingkan dengan ekstremitas yang sakit.
Rasional : penurunan/tak adanya nadi dapat menggambarkan cedera vaskulerdan perlunya evaluasi medic segera terhadap status sirkulasi.
c) Kaji aliran kapiler, warna kulit dan pada fraktur
Rasional : kembalinya warna harus cepat (3-5 detik), warna kulit putih menunjukkan gangguan arterial sianosis diduga ada gangguan vena.
d) Lakukan pengkajian neuromuskuler, perhatikan adanya perubahan fungsi motor/sensori. Minta pasien untuk melokalisasi nyeri/ketidaknyaman.
Rasional : gangguan perasaan kebas, kesemutan, peningkatan/penyebaran nyeri terjadi bila sirkulasi pada syaraf tidak adekuat/syaraf rusak.
e) Tes sensasi syaraf perifer dengan menusuk pada kedua selaput antara ibu jari pertama dan kedua, dan kaji kemampuan untuk dorsofleksi ibu jari bila diindikasikan.
Rasional : panjang dan posisi syaraf perineal meningkatkan resiko cedera pada fraktur kaki, edema atau sindrom kompartemen atau malposisi alat traksi
f) Kaji jaringan sekitar akhir gips untuk titik yang kasar atau tertekan. Sedikit keluhan “rasa terbakar” dibawah gips.
Rasional : factor ini di sebabkan atau mengindikasikan tekanan jaringan atau iskemia, menimbulkan kerusakan atau nekrotik
g) Pertahankan peningkatkan ekstremitas yang cedera kecuali di kontraidikasikan dengan menyakinkan adanya sindrom kompartemen
Rasional : meningkatkan drainese vena/menurunkan edema
h) Selidiki tanda iskemia ekstremitas tiba-tiba
Rasional : dislokasi fraktur sendi (terutama lutut) dapat merusak arteri yang berdekatan, dengan akibat hilangnya aliran darah kedistal.
i) Awasi tanda-tanda vital, perhatikan tanda-tanda pucat/sianosis umum, kulit dingin, perubahan mental.
Rasional : ketidakadekuatan volume sirkulasi akan mempengaruhi system perfusi jaringan
j) Kolaborasi berikan kompres es di sekitar fraktur sesuai indikasi
Rasional : menurunkan edema/pembentukan hematoma, yang dapat mengganggu sirkulasi
h. Resiko tinggi terhadap kerusakan pertukaran gas berhubungan dengan perubahan aliran darah emboli lemak
1) Tujuan :
Tidak terjadi/menjadi actual terhadap kerusakan pertukaran gas.
2) Kriteria hasil :
Mempertahankan pernafasan adekuat, dibuktikan oleh tidak adanya dispnea/sianosis, frekuensi pernafasan dan GDA dalam batas normal
3) Intervensi
a. Awasi frekuensi pernafasan dan upanya. Perhatikan stridor dan penggunaan otot bantu serta terjadinya sianosis sentral.
Rasional : takipnea, dispnea dan perubahan dan mungkin hanya indicator terjadinya emboli paru pada tahap awal. Masih adanya tanda/gejala menunjukkan distress pernafasan luas/cenderung kegagalan.
b. Auskultrasi bunyi nafas perhatikan terjadinya ketidaksamaan.
Rasional : perubahan dalam bunyi advestisius menunjukkan terjadinya komplikasi pernafasan.
c. Atasi jaringan cedera/tulang dengan lembut, khususnya dalam beberapa hari pertama.
Rasional : ini dapat mencegah terjadinya emboli lemak yang erat berhubungan dengan fraktur
d. Instruksikan dan bantu dalam latihan nafas dalam dan batuk, reposisi dengan sering.
Rasional : meningkatkan drainase secret dan menurunkan kongesti pada paru.
e. Perhatikan peningkatan kegelisahan, letargi, stupor dan kacau.
Rasional : gangguan pertukaran gas/ adanya emboli pada paru dapat menyebabkan penyimpangan pada tingkat kesadaran pasien seperti terjadinya hipoksemia/asidosis.
f. Observasi sputum untuk tanda adanya darah
Rasional : hemodialisa dapat terjadi dengan emboli paru
g. Inspeksi kulit untuk adanya petekie diatas garis putting pada aksila, meluas pada abdomen/tubuh dan mukosa mulut.
Rasional : ini adalah karakteristik paling sering dari tanda emboli lemak yang tampak dalm 2-3 hari setelah cedera.
h. Kolaborasi bantu dalam spirometri insertif
Rasional : memaksimalkan ventilasi/oksigen dan meminimalkan atelektasis.
4. Penatalaksanaan/Implementasi
Pelaksanaan adalah pelaksanaan tindakan yang harus di laksanakan berdasarkan diagnosis perawat. Pelaksanaan tindakan keperawatan dapat dilaksanakan oleh sebagian perawat, perawat secara mandiri atau bekerja sama dengan dengan tim kesehatan luar. Dalam hal ini perawat adalah pelaksana asuhan keperawatan yaitu memberikan pelayanan keperawatan dengan tindakan keperawatan dengan menggunakan proses keperawatan (Zaidin, 2001)
Tujuan dari pelaksanan membantu pasien dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan, yang mencakup peningkatan kesehatan, pencegahan penyakit, pemulihan kesehatan dan memfasilitasi koping. Implementasi yang muncul pada pasien fraktur menurut Doenges et al (1999) meliputi :
a. Menghilangkan nyeri
b. Mempertahankan integritas kulit
c. Mempertahankan mobilitas fisik
d. Menghilangkan infeksi karena potensial atau gangguan actual
e. Meningkatkan pengetahuan tentang prognosis dan pengobatan
f. Menghilangkan trauma karena potensial atau gangguan actual
g. Mempertahankan fungsi neurovaskuler perifer
h. Menghilangkan kerusakan gas karena potensial atau actual
5. Evaluasi
Evaluasi adalah tahapan akhir akhir dari proses keperawatan, evaluasi menyediakan nilai informasi mengenai pengaruh intervensi yang telah direncanakan dan merupakan perbandingan dari hasil yang diamati dengan kriteria hasil yang telah dibuat pada tahap perencanaan (Hidayat, 2001)
Terdapat dua macam evaluasi yaitu evaluasi formatif (proses) yang menyatakan evaluasi yang dilakukan pada saat memberikan intevensi dengan respon segera dan evaluasi sumatif (hasil) yang merupakan rekapitulasi dari hasil observasi dan analisis status pasien pada waktu tertentu (Hidayat, 2001)
Terdapat tiga kemungkinan hasil evaluasi (Zaidin, 2001) :
a. Tujuan tercapai, apabila pasien telah menunjukkan perbaikan atau kemajuan sesuai criteria yang telah ditetapkan.
b. Tujuan tercapai sebagian, apabila tujuan ini tidak tercapai secara maksimal, sehingga perlu dicari penyebabnya dan cara mengatasinya.
c. Tujuan tidak tercapai, apabila pasien tidak menunjukkan kemajuan sama sekali bahkan timbul masalah baru.
Evaluasi keperawatan untuk pasien fraktur merujuk pada evaluasi secara umum menurut Doenges et al (1999) meliputi :
a. Pasien menghadapi situasi yang ada secara realities
b. Cedera dicegah
c. Komplikasi di cegah atau diminimalkan
d. Rasa sakit dihilangkan atau dikontrol
e. Luka sembuh atau fungsi organ berkembang kea rah normal
f. Proses penyakit atau prosedur pembedahan, prognosis dan regimen terapeutik dipahami.
6. Dokumentasi Keperawatan
Dokumentasi keperawatan merupakan aspek penting dari praktik keperawatan yaitu sebagai segala sesuatu yang tertulis atau tercetak yang dapat diandalkan sebagai catatan tentang bukti bagi individu yang berwenang. Dokumentasi keperawatan juga mendeskripsikan tentang status dan kebutuhan klien yang komprehensif, juga layanan yang diberikan untuk perawatan klien (Potter & Perry, 2005).
Format dukumentasi keperawatan:
a. Teknik Dokumentasi
Teknik dokumentasi keperawatan merupakan cara menggunakan dokumentasi keperawatan dalam penerapan proses keperawatan. Ada tiga teknik dokumentasi yang sering digunakan:
1) SOR (Source Oriented Record)
Teknik dokumentasi yang dibuat oleh setiap anggota tim kesehatan.Dalam melaksanakan tindakan mereka tidak tergantung dengan tim lainnya. Catatan ini cocok untuk pasien rawat inap.
2) Kardex
Teknik dokumentasi ini menggunakan serangkaian kartu dan membuat data penting tentang klien dengan menggunakan ringkasan problem dan terapi klien yang digunakan pada pasien rawat jalan.
3) POR (Problem Oriented Record)
POR merupakan teknik efektif untuk mendokumentasikan system pelayanan keperawatan yang berorientasi pada masalah klien. Teknik ini dapat digunakan untuk mengaplikasikan pendekatan pemecahan masalah, mengarahkan ide pemikiran anggota tim mengenai problem klien secara jelas.
b. Format Dokumentasi
Aziz Alimul (2001) mengemukakan ada lima bentuk format yang lazim digunakan:
1) Format naratif
Format yang dipakai untuk mencatat perkembangan pasien dari hari ke hari dalam bentuk narasi.
2) Format Soapier
Format ini dapat digunakan pada catatan medic yang berorientasi pada masalah (problem oriented medical record) yang mencerminkan masalah yang di identifikasi oleh semua anggota tim perawat. Format soapier terdiri dari:
a) S = Data Subjektif
Masalah yang dikemukakan dan dikeluhkan atau yang dirasakan sendiri oleh pasien.
b) O = Data Objektif
Tanda-tanda klinik dan fakta yang berhubungan dengan diagnose keperawatan meliputi data fisiologis dan informasi dari pemeriksaan. Data info dapat diperoleh melalui wawancara, observasi, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan diagnostic laboratorium.
c) A = Pengkajian (Assesment)
Analisis data subjektif dan objektif dalam menentukan masalah pasien.
d) P = Perencanaan
Pengembangan rencana segera atau untuk yang akan dating dari intervensi tindakan untuk mencapai status kesehatan optimal.
e) I = Intervensi
Tindakan yang dilakukan oleh perawat.
f) E = Evaluasi
Merupakan analisis respon pasien terhadap intervensi yang diberikan.
g) R = Revisi
Data pasien yang mengalami perubahan berdasarkan adanya respon pasien terhadap tindakan keperawatan merupakan acuan perawat dalam melakukan revisi atau modifikasi rencana asuhan kepeawatan.
3) Format fokus/DAR
Semua masalah pasien diidentifikasi dalam catatan keperawatan dan terlihat pada rencana keperawatan. Kolom focus dapat berisi : masalah pasien (data), tindakan (action) dan respon (R)
4) Format DAE
Sistem dokumentasi dengan konstruksi data tindakan dan evaluasi dimana setiap diagnose keperawatan diidentifikasi dalam catatan perawatan, terkait pada rencana keprawatan atau setiap daftar masalah dari setiap catatan perawat dengan suau diagnosa keperawatan.
5) Catatan perkembangan ringkas
Dalam menuliskan catatan perkembangan diperlukan beberapa hal yang perlu diperhatikan antara lain adanya perubahan kondisi pasien, berkembangnya masalah baru, pemecahan masalah lama, respon pasien terhadap tindakan, kesediaan pasien terhadap tindakan, kesediaan pasien untuk belajar, perubahan rencana keperawatan, adanya abnormalitas atau kejadian yang tidak diharapkan (Harnawatiaj, 2008).
DAFTAR PUSTAKA
Ali, Z. H. (2001). Dasar-dasar keperawatan professional. Jakarta : Widya Medika.
Doenges. M.E; Moorhouse. M.F; Geissler. A.C. (1999). Rencana Asuhan Keperawatan : Pedoman untuk Perencanaan dan Pendokumentasian Perawatan Pasien edisi 3. Jakarta: EGC.
Harnawatiaj. (2008). Format Dokumentasi Keperawatan (http://harnawatiaj.wordpress.com//) di akses 16 Juli 2010.
Hidayat, A. A. (2002). Pengantar Dokumentasi Proses Keperawatan. Jakarta : EGC.
1. Pengertian
Fraktur atau patah tulang adalah terputusnya kontinuitas jaringan tulang dan atau tulang rawan yang umumnya disebabkan oleh rudapaksa (Mansjoer, 2000).
Fraktur adalah terputusnya kontinuitas tulang dan ditentukan sesuai jenis dan luasnya (Smeltzer & Bare, 2001). Sedangkan Fraktur femur adalah terputusnya kontinuitas jaringan tulang terbesar dan terkuat pada tubuh (Brooker, 2001)
2. Etiologi
Smeltzer & Bare (2001) menyebutkan penyebab fraktur adalah dapat dibagi menjadi tiga yaitu :
a. Cidera Traumatik
Cidera traumatic pada tulang dapat di sebakan oleh :
1) Cedera langsung bearti pukulan langsung terhadap tulang sehingga tulang patah secara spontan. Pemukulan biasanya menyebabkan fraktur melintangdan kerusakan pada kulit diatasnya.
2) Cedera tidak langsung bearti pukulan langsung berada jauh dari lokasi benturan.
3) Fraktur yang disebabkan kontraksi keras yang mendadak dari otot yang kuat.
b. Fraktur Patologik
Dalam hal ini kerusakan tulang akibat proses penyakit dimana dengan trauma minor dapat mengakibatkan fraktur dapat juga terjadi pada berbagai keadaan berikut :
1) Tumor tulang (jinak atau ganas): pertumbuhan jaringan baru yang tidak terkendali dan progesif.
2) Infeksi seperti osteomielitis : dapat terjadi sebagai akibat infeksi akut atau dapat timbul sebagai sebagai salah satu proses yang progesif, lambat dan nyeri.
3) Rakhitis : suatu penyakit tulang yang disebabkan oleh defisiensi Vitamin D yang mempengaruhi semua jaringan skelet lain, biasanya disebabkan oleh defisiensi diet, tetapi kadang-kadang dapat disebabkan oleh kegagalan absorbs Vitamin D atau oleh karena asupan kalsium atau fosfat yang rendah.
c. Secara spontan : disebakan oleh stress tulang yang terus menerus misalnya pada penyakit polio dan orang yang bertugas dikemiliteran.
3. Patofisiologi
Patofisiologi fraktur adalah jika tulang mengalami fraktur, maka periosteum, pembuluh darah di korteks, marrow dan jaringan disekitarnya rusak. Terjadi pendarahan dan kerusakan jaringan di ujung tulang. Terbentuklah hematoma di canal medulla. Pembuluh-pembuluh kapiler dan jaringan ikat tumbuh ke dalamnya., menyerap hematoma tersebut, dan menggantikannya. Jaringan ikat berisi sel-sel tulang (osteoblast) yang berasal dari periosteum. Sel ini menghasilkan endapan garam kalsium dalam jaringan ikat yang di sebut callus. Callus kemudian secara bertahap dibentuk menjadi profil tulang melalui pengeluaran kelebihannya oleh osteoclast yaitu sel yang melarutkan tulang (Smelter & Bare, 2001).
Pada permulaan akan terjadi pendarahan disekitar patah tulang, yang disebabkan oleh terputusnya pembuluh darah pada tulang dan periost, fase ini disebut fase hematoma. Hematoma ini kemudian akan menjadi medium pertumbuhan sel jaringan fibrosis dengan kapiler didalamnya. Jaringan ini yang menyebabkan fragmen tulang-tulang saling menempel, fase ini disebut fase jaringan fibrosis dan jaringan yang menempelkan fragmen patah tulang tersebut dinamakan kalus fibrosa. Kedalam hematoma dan jaringan fibrosis ini kemudianjuga tumbuh sel jaringan mesenkin yang bersifat osteogenik. Sel ini akan berubah menjadi sel kondroblast yang membentuk kondroid yang merupakan bahan dasar tulang rawan. Kondroid dan osteoid ini mula-mula tidak mengandung kalsium hingga tidak terlihat foto rontgen. Pada tahap selanjutnya terjadi penulangan atau osifikasi. Kesemuanya ini menyebabkan kalus fibrosa berubah menjadi kalus tulang.
4. Tanda dan Gejala
Adapun tanda dan gejala dari fraktur menurut Smeltzer & Bare (2001) antara lain:
a. Deformitas
Daya tarik kekuatan otot menyebabkan fragmen tulang berpindah dari tempatnya perubahan keseimbangan dan kontur terjadi seperti :
1) Rotasi pemendekan tulang
2) Penekanan tulang
b. Bengkak
Edema muncul secara cepat dari lokasi dan ekstravaksasi darah dalam jaringan yang berdekatan dengan fraktur
c.Ekimosis dari perdarahan subculaneous
d. Spasme otot, spasme involunters dekat fraktur
e. Tenderness
f. Nyeri mungkin disebabkan oleh spame otot berpindah tulang dari tempatnya dan kerusakan struktur di daerah yang berdekatan.
g. Kehilangan sensani (mati rasa, mungkin terjadi dari rusaknya saraf/ perdarahan).
h. Pergerakan abnormal
i. Shock hipovolemik hasil dari hilangnya darah
j. Krepitasi
5. Penatalaksanaan Medis
Proses penyembuhan dapat dibantu oleh aliran darah yang baik dan stabilitas ujung patahan tulang sedangkan tujuan penanganan pada fraktur femur adalah menjaga paha tetap dalam posisi normalnya dengan cara reduksi tertutup dan imobilisasi.
Adapun prinsip penanganan fraktur menurut Smeltzer & Bare (2001) meliputi :
a. Reduksi fraktur
Penyambungan kembali tulang penting dilakukan agar posisi dan rentang gerak normal pulih. Sebagian besar reduksi dapat dilakukan tanpa intervensi bedah (reduksi tertutup). Pada kebanyakan kasus reduksi tertutup dilakukan dengan mengembalikan fragmen tulang keposisinya (ujung-ujungnya saling berhubungan) dengan manipulasi dan traksi manual. Dan apabila diperlukan tindakan bedah (reduksi terbuka) dengan pendekatan bedah fragmen tulang di reduksi. Alat fiksasi interna dalam bentuk pin, kawat, skrup, plat, paku atau batangan logam dapat digunakan untuk mempertahankan fragmen tulang dalam posisinya sampai penyembuhan tulang yang sulit terjadi. Alat ini dapat diletakkan di sisi tulang atau dipasang melalui fragmen tulang atau langsung kerongga sum sum tulang. Alat tersebut menjaga aproksimasi dan fiksasi yang kuat bagi fragmen tulang.
b. Imobilisasi Fraktur
Setelah fraktur di reduksi, fraktur tulang harus di imobilisasi, atau dipertahankan dalam posisi dan kesejajarannya yang benar sampai terjadi penyatuan. Imobilisasi dapat dilakukan dengan fiksasi eksterna atau interna. Metode fiksasi eksterna meliputi pembalutan, gips, bidai, traksi kontinu, pin, atau fiksator eksterna. Implant logam dapat digunakan untuk fiksasi interna yang berperan sebagai bidai interna untuk mengimobilisasi fraktur.
c. Fisioterapi dan mobilisasi
Fisioterapi dilakukan untuk mempertahankan supaya otot tidak mengecil dan setelah fraktur mulai sembuh mobilisasi sendi dapat dimulai sampai ekstremitas betul betul telah kembali normal.
d. Analgetik
Diberikan untuk mengurangi rasa sakit yang timbul akibat trauma. Nyeri yang timbul dapat menyebabkan pasien gelisah sampai dengan shock yang biasanya di kenal dengan shock analgetik.
6. Komplikasi
Adapun komplikasi dari fraktur (Smeltzer & Bare, 2001) yaitu :
a. Komplikasi segera (immediate)
Komplikasi yang terjadi segera setelah fraktur antara lain syok neurogenik, kerusakan organ, kerusakan syaraf, injuri atau perlukaan kulit.
1. Early Complication
Dapat terjadi seperti : osteomelitis, emboli, nekrosis, dan syndrome compartemen
2. Late Complication
Sedangkan komplikasi lanjut yang dapat terjadi antara lain stiffnes (kaku sendi), degenerasi sendi, penyembuhan tulang terganggu (malunion)
7. Pemeriksaan diagnostic
Menurut Doenges, Moorhouse & Geissler (1999) pemeriksaan diagnostic pada pasien fraktur adalah sebagai berikut :
1. Pemeriksaan sinar-X untuk membuktikan fraktur tulang
2. Scan tulang untuk membuktikan adanya fraktur stress.PENYIMPANGAN KDM

Konsep Dasar Asuhan Keperawatan
Dari seluruh dampak masalah di atas, maka diperlukan suatu asuhan keperawatan yang komprehensif. Dengan demikian pola asuhan keperawatan yang tepat adalah melalui proses perawatan yang dimulai dari pengkajian yang diambil adalah merupakan respon klien, baik respon biopsikososial maupun spiritual, kemudian ditetapkan suatu rencana tindakan perawatan untuk menuntun tindakan perawatan. Dan untuk menilai keadaan klien, diperlukan suatu evaluasi yang merujuk pada tujuan rencana keperawatan.
1. Pengkajian
Pengkajian adalah langkah awal dari tahapan keperawatan pengkajian harus memperhatikan data-data pasien. Informasi yang didapat dari pasien (data primer), data yang di dapat dari orang lain keluarga dan orang terdekat (data skunder), catatan kesehatan lain, informasi atau laporan labotarium, tes diagnostic, anggota tim kesehatan merupakan pengkajian data dasar (Hidayat, 2001)
Pengkajian pasien fraktur menurut Doenges, et al (1999) meliputi:
a. Aktivitas/istirahat
Tanda : keterbatasan atau kehilangan fungsi pada bagian yang terkena (mungkin segera atau terjadi secara sekunder, dari pembengkakan jaringan, nyeri).
b. Sirkulasi
Tanda : hipertensi (kadang-kadang terlihat sebagai respon terhadap nyeri atau ansietas) atau hipotensi di karenakan kehilangan darah, takikardia (respon stress, hipovolemia), penurunan atau tak ada nadi pada bagian distal yang cedera, pengisian kapiler yang lambat, pucat pada bagian yang terkena.
c. Neurosensori
1) Gejala : hilang gerakan atau sensasi, spasme otot, kebas atau kesemutan (parastesis)
2) Tanda : Deformitas local, angulasi abnormal, pemendekan, rotasi, krepitasi (bunyi berderit), spasme otot terlihat kelemahan/hilang fungsi, agitasi mungkin berhubungan dengan nyeri/ansietas atau trauma lain.
d. Nyeri/kenyamanan
Gejala : nyeri berat tiba-tiba pada saat cedera (mungkin terlokalisasi pada area jaringan/kerusakan tulang dapat berkurang pada imobilisasi), tak ada nyeri akibat kerusakan syaraf, spasme/kram otot (setelah imobilisasi)
e. Integritas ego
1) Gejala : perasaan cemas, takut, marah, apatis, factor-faktor stres multiple, misalnya masalah financial
2) Tanda : tidak dapat istirahat, peningkatan ketegangan/peka rangsang, stimulasi simpatis
f. Keamanan
1) Gejala : alergi/sensitivitas terhadap obat, makanan, plester, dan larutan, defisiensi imun (peningkatan resiko infeksi sistemik dan penundaan penyembuhan), munnculnya kanker, riwayat keluarga tentang hipertermi malignant/reaksi anastesi dan riwayat transfuse darah atau reaksi transfuse
2) Tanda : munculnya proses infeksi yang melelahkan, demam
g. Pernafasan
Gejala : infeksi, kondisi batuk yang kronis, merokok
h. Makanan
Gejala: insufisiensi pancreas/DM (predisposisi untuk hipoglikemia atau ketoasidosis, malnutrisi termasuk obesitas), membrane mukosa yang kering (pembatasan pemasukan atau periode puasa pra operasi)
i. Penyuluhan
Gejala : lingkungan cidera, aktivitas perawatan diri, dan perawatan dirumah.
2. Diagnosa Keperawatan
Diagnosa keperawatan adalah pernyataan yang jelas, singkat dan pasti tentyang masalah pasien dan perkembangannya yang dapat dipecahkan atau diubah melalui tindakan keperawatan (Zaidin, 2001).
Diagnosa keperawatan yang muncul pada pasien dengan fraktur menurut Doenges et al (1999) meliputi :
a. Nyeri berhubungan dengan terputusnya jaringan, gerakan fragmen tulang, edema dan cedera pada jaringan, alat traksi/imobilisasi, stress ansietas.
b. Kerusakan integritas kulit berhubungan dengan tekanan, kerusakan sirkulasi, penurunan sensasi di buktikan oleh terdapatnya luka/ulserasi, turgor kulit buruk, terdapat jaringan nekrotis.
c. Gangguan musculoskeletal, terapi pembatasan aktivitas dan penurunan kekuatan
d. Resiko infeksi berhubungan dengan stasis cairan tubuh, respon inflamasi tekanan, prosedur invasive dan jalur penusukan, luka/kerusakan kulit, insisi pembedahan.
e. Kurang pengetahuan tentang kondisi, prognosis dan kebutuhan pengobatan berhubungan dengan keterbatasan kognitif, kurang terpajan/ mengingat, salah interpretasi informasi.
f. Resiko tinggi terhadap trauma berhubungan dengan kehilangan itegritas tulang (fraktur)
g. Resiko tinggi terhadap disfungsi neurovaskuler perifer berhubungan dengan penurunan aliran darah, cedera vaskuler langsung, edema berlebihan, pembentukan thrombus.
h. Resiko tinggi terhadap kerusakan gas berhubungan dengan perubahan aliran darah/emboli lemak.
3. Perencanaan/Intervensi
Perencanaan adalah penyusunan rencana tindakan keperawatan yang di laksanakan untuk mengatasi masalah sesuai dengan diagnose keperawatan yang telah di tentukan dengan tujuan terpenuhi kebutuhan klien (Zaidin, 2001).
Intervensi keperawatan yang muncul pada pasien dengan fraktur menurut Doenges et al (1999) meliputi :
a. Nyeri berhubungan dengan terputusnya jaringan, gerakan fragmen tulang, edema dan cedera pada jaringan, alat traksi/imobilisasi, stress ansietas.
1) Tujuan :
Nyeri dapat berkurang atau hilang
2) Kriteria hasil :
a) Pasien tampak tenang
b) Pasien melaporkan nyeri berkurang atau hilang
3) Intervensi
a) Lakukan pendekatan pada klien dan keluarga
Rasional: hubungan yang baik membuat klien dan keluarga kooperatif.
b) Kaji tingkat intesitas, skala nyeri (0-10) dan frekuensi nyeri menunjukkan skala nyeri.
c) Pertahahankan imobilisasi bagian yang sakit dengan tirah baring.
Rasional: menghilangkan nyeri dan mengurangi kesalahan posisi tulang jaringan yang cedera.
d) Jelaskan prosedur sebelum memulai setiap tindakan.
Rasional : memungkinkan pasien untuk siap secara mental untuk setiap aktifitas, juga berpartisipasi dalam mengontrol tingkat ketidaknyamanan.
e) Dorong pasien untuk mendiskusikan masalah sehubungan dengan cedera.
Rasional : membantu untuk menghilangkan ansietas.
f) Lakukan dan awasi dalam latihan gerak aktif atau pasif.
Rasional : mempertahankan kekuatan otot yang sakit dan mempermudahkan dalam resolusi inflamasi pada jaringan yang cedera.
g) Berikan tindakan nyaman seperti pijatan punggung, perubahan posisi.
Rasional : meningkatkan sirkulasi umum, menurunkan area tekanan local dan kelelahan otot.
h) Dorong pasien dalam menggunakan teknik manajemen stress, seperti relaksasi napas dalam, imajinasi visualisasidan sentuhan terapeutik.
Rasioanal : memfokuskan kembali perhatian, meningkatkan rasa control dan dapat meningkatkan kempuan koping dalam mananjemen nyeri.
i) Kolaborasi pemberian analgesik sesuai indikasi.
Rasional : merupakan tindakan dependent perawatan, dimana analgesic berfungsi untuk memblok stimulus nyeri.
b. Kerusakan integritas kulit berhubungan dengan tekanan, kerusakan sirkulasi, penurunan sensasi dibuktikan oleh terdapatnyaluka/ulserasi, turgor kulit buruk, terdapat jaringan nekrotis.
1) Tujuan :
Mencapai penyembuhan luka pada waktu yang sesuai.
2) Kriteria hasil :
a) Menyatakan ketidaknyaman hilang
b) Menunjukkan prilaku untuk mencegah kerusakan kulit dan memudahkan penyembuhansesuai indikasi.
3) Intervensi
a) Kaji kulit untuk luka terbuka, benda asing, kemerahan, perdarahan dan perubahan warna.
Rasioanal : memberikan informasi tentang sirkulasi kulit dan masalah yang mungkin disebabkan oleh alat.
b) Kaji kulit dan identifikasi pada tahap perkembangan luka.
Rasional : mengetahui sejauh mana perkembangan luka mempermudah dalam melakukan tindakan yang tepat.
c) Pantau peningkatan suhu tubuh
Rasional : suhu tubuh yang meningkat dapat diidentifikasikan sebagai adanya proses peradangan
d) Berikan perawatan luka dengan teknik aseptic, balut luka dengan kasa yang kering dan gunakan plester kertas.
Rasional : teknik aseptic membantu dalam penyembuhan luka dan menncegah terjadinya infeksi.
e) Jika pemulihan tidak terjadi kolaborasi tindak lanjut misalnya debridement
Rasional : agar benda asing atau jaringan yang terinfeksi tidak menyebar pada area kulit yang normal lainnya.
c. Gangguann mobilitas fisik nyeri/ketidaknyamanan kerusakan musculoskeletal, terapi pembatasan aktivitas dan penurunan kekuatan.
1) Tujuan :
Pasien akan menunjukkan tingkat mobilitas optimal
2) Kriteria hasil
a) Mempertahankan mobilitas optimal yang dapat ditoleransi
b) Meningkatkan fungsi yang sakit
c) Melakukan pergerakan dan perpindahan
3) Intervensi
a) Kaji kebutuhan akan pelayanan kesehatan dan kebutuhan akan peralatan
Rasional : mengidentifikasi masalah dan mempermudahkan intervensi
b) Ubah posisi secara periodic dan dorong untuk latihan nafas dalam
Rasional : mencegah insiden komplikasi kulit atau pernafasan.
c) Ajarkan dan pantau pasien dalam penggunaan alat bantu
Rasional : menilai batasan kemampuan klien dalam melakukan aktivitas optimal.
d) Ajarkan dan dukung pasien dalam latihan ROM aktif dan pasif.
Rasional : mempertahankan kekuatan dan ketahanann otot.
e) Kolaborasi dengan ahli terapi
Rasional : sebagai suatu sumber untuk mengembangkan perencanaan dan mempertahankan mobilitas pasien.
d. Resiko infeksi berhubungan dengan tidak adekuatnya pertahanan perifer, perubahan sirkulasi, prosedur invasif dan kerusakan kulit.
1) Tujuan
Resiko infeksi tidak menjadi actual
2) Kriteria hasil
a) Tidak ada tanda-tanda infeksi seperti pus, kemerahan, bengkak, demam dan nyeri.
b) Luka bersih, tidak lembab dan tidak kotor
c) Tanda-tanda vital dalam batas normal atau dapat ditoleran.
3) Intervensi
a) Pantau tanda-tanda vital
Rasional : mengidentifikasi tanda-tanda peradangan terutama bila suhu meningkat.
b) Lakukan perawatan luka dengan teknik aseptic
Rasional : mencegah kontaminasi silang
c) Lakukan perawatan terhadap prosedur invasif seperti infuse, kateter dan drainase luka.
Rasional : untuk mengurangi resiko infeksi nasokomial.
d) Infeksi kulit untuk adanya iritasi atau robekan
Rasional : untuk mengetahui adanya infeksi
e) Kaji tonus otot, reflex tendon dalam dan kemampuan untuk berbicara.
Rasional : kekauan otot, spasme tonik otot rahang dan difagia menunjukkan terjadinya tetanus.
f) Observasi luka untuk pembentukan krepitasi dan perubahan warna kulit.
Rasional : tanda perkiraan infeksi
e. Kurang pengetahuan tentang kondisi, prognosis dan kebutuhan pengobatan berhubungan dengan keterbatasan kognitif, kurang terpajan atau mengingat dan salah interpretasi informasi.
1) Tujuan :
Pasien mengutarakan pemahaman tentang kondisi, efek prosedur dan proses pengobatan.
2) Kriteria hasil :
a) Melakukan prosedur yang dilakukan dan menjelaskan alasan dari suatu tindakan.
b) Memulai perubahan gaya hidup yang di perlukan dan ikut serta dalam perawatan.
3) Intervensi :
a) Kaji tingkat kemampuan klien dan keluarga tentang penyakitnya.
Rasional : mengetahui seberapa jauh pengalaman dan pengetahuan klien dan keluarga tentang penyakitnya.
b) Berikan penjelasan pada pada pasien tentang penyakitnya dan kondisinya sekarang
Rasional : dengan mengetahui penyakitnya dan kondisinya sekarang klien dan keluarganya merasa tenang dan mengurangi rasa cemas.
c) Anjurkan klien dan keluarga untuk memperhatikan diet makanannya.
Rasional : diet dan pola makan yang tepat membantu proses penyembuhan.
d) Berikan penjelasan pada pasien tentang perawatan luka
Rasional : menambah pengetahuan dan pembelajaran pasien tentang perawatan luka.
e) Minta keluarga kembali mengulangi materi yang telah diberikan.
Rasional : menambah pengetahuan dan pembelajaran bagi pasien tentang perawatan luka.
f. Resiko tinggi terhadap trauma berhubungan dengan kehilangan integritas tulang (fraktur)
1) Tujuan :
Resiko tinggi trauma tidak menjadi actual
2) Kriteria hasil :
a) Mempertahankan stabilisasi dari posisi fraktur
b) Menunjukkan mekanika tubuh yang meningkatkan stabilisasi pada farktur
c) Menunjukkan pembentukan kalus mulai penyatuan fraktur dengan tepat
3) Intervensi
a) Pertahankan tirah baring /ekstermitas sesuai indikasi.
Rasional : meningkatkan stabilitas, menurunkan kemungkinan gangguan posisi.
b) Letakkan papan di bawah tempat tidur atau tempatkan pasien pada tempat tidur ortopedik.
Rasional : tempat tidur lembut atau lentur dapat membuat deformasi gips yang masih basah.
c) Sokong fraktur dengan bantal/gulungan selimut, pertahankan tahanan posisi netral pada bagian yang sakit dengan bantal pasir, pembebat, gulungan trokanter dan papan kaki
Rasional : mencegah gerakan yang tak perlu dan perubahan posisi. Posisi yang tepat dari bantal juga dapat mencegah tekanan deformitas pada gips yang kering.
d) Tugaskan petugas yang cukup untuk membalik pasien hindari penggunaan papan abduksi untuk membalik pasien dengan gips.
Rasional : gips panggul atau multiple dapat membuat berat dan tidak praktis secara ekstrem. Kegagalan untuk menyokong ektremitas yang di gips dapat menyebabkan gips patah.
e) Evaluasi pembebat ekstermitas terhadap resolusi edema.
Rasional : pembebat koaptasi (contoh jepitan jones sugar) mungkin diberikan untuk memberikan imobilisasi fraktur dimana pembengkakan jaringan berlebihan. Seiring dengan berkurangnya edema, penilaian kembali pembebat atau penggunaan gips plaster mungkin diperlukan untuk mempertahankan kesejajaran fraktur
f) Pertahankan posisi atau integritas traksi
Rasional : traksi memungkinkan tarikan pada aksis panjang fraktur tulang dan mengatasi tegangan otot/pemendekan untuk memudahkan posisi/penyatuan. Traksi tulang memungkinkan penggunaan berat lebih besar untuk pemeriksaan traksi daripada digunakan untuk jaringan kulit.
g) Yakinkan bahwa semua klem berfungsi. Minyaki control dan periksa tali terhadap tegangan. Amankan dan tutup ikatan dengan plester perekat.
Rasional : yakinkan bahwa susunan traksi berfungsi dengan tepat untuk menghindari interupsi penyambungan traksi.
h) Kaji ulang tahanan yang mungkin timbul karena terapi.
Rasional : mempertahankan integritas tarikan traksi.
i) Kolaborasi untuk kaji ulang foto/evaluasi
Rasional : memberikan bukti visual mulainya pembentukan kalus/proses penyembuhan untuk menentukan tingkat aktivitas dan kebutuhan perubahan/tambahan terapi.
g. Resiko tinggi terhadap neurovaskuler perifer berhubungan dengan peniruan aliran darah, cedera vaskuler langsung, edema berlebihan dan pembentukan thrombus.
1) Tujuan :
Resiko tinggi terhadap neurovaskuler tidak menjadi actual
2) Kriteria hasil :
Mempertahankan perfusi jaringan di buktikan oleh terabanya nadi, kulit hangat/kering, sensasi biasa, sensasi normal, tanda-tanda vital stabildan haluaran urin adekuat untuk situasi individu.
3) Intervensi
a) Lepaskan perhiasaan dari ekstremitass yang sakit
Rasional : dapat membendung sirkulasi bila terjadi edema.
b) Evaluasi adanya/kualitas nadi periver distal terhadap cedera melalui palpasi. Bandingkan dengan ekstremitas yang sakit.
Rasional : penurunan/tak adanya nadi dapat menggambarkan cedera vaskulerdan perlunya evaluasi medic segera terhadap status sirkulasi.
c) Kaji aliran kapiler, warna kulit dan pada fraktur
Rasional : kembalinya warna harus cepat (3-5 detik), warna kulit putih menunjukkan gangguan arterial sianosis diduga ada gangguan vena.
d) Lakukan pengkajian neuromuskuler, perhatikan adanya perubahan fungsi motor/sensori. Minta pasien untuk melokalisasi nyeri/ketidaknyaman.
Rasional : gangguan perasaan kebas, kesemutan, peningkatan/penyebaran nyeri terjadi bila sirkulasi pada syaraf tidak adekuat/syaraf rusak.
e) Tes sensasi syaraf perifer dengan menusuk pada kedua selaput antara ibu jari pertama dan kedua, dan kaji kemampuan untuk dorsofleksi ibu jari bila diindikasikan.
Rasional : panjang dan posisi syaraf perineal meningkatkan resiko cedera pada fraktur kaki, edema atau sindrom kompartemen atau malposisi alat traksi
f) Kaji jaringan sekitar akhir gips untuk titik yang kasar atau tertekan. Sedikit keluhan “rasa terbakar” dibawah gips.
Rasional : factor ini di sebabkan atau mengindikasikan tekanan jaringan atau iskemia, menimbulkan kerusakan atau nekrotik
g) Pertahankan peningkatkan ekstremitas yang cedera kecuali di kontraidikasikan dengan menyakinkan adanya sindrom kompartemen
Rasional : meningkatkan drainese vena/menurunkan edema
h) Selidiki tanda iskemia ekstremitas tiba-tiba
Rasional : dislokasi fraktur sendi (terutama lutut) dapat merusak arteri yang berdekatan, dengan akibat hilangnya aliran darah kedistal.
i) Awasi tanda-tanda vital, perhatikan tanda-tanda pucat/sianosis umum, kulit dingin, perubahan mental.
Rasional : ketidakadekuatan volume sirkulasi akan mempengaruhi system perfusi jaringan
j) Kolaborasi berikan kompres es di sekitar fraktur sesuai indikasi
Rasional : menurunkan edema/pembentukan hematoma, yang dapat mengganggu sirkulasi
h. Resiko tinggi terhadap kerusakan pertukaran gas berhubungan dengan perubahan aliran darah emboli lemak
1) Tujuan :
Tidak terjadi/menjadi actual terhadap kerusakan pertukaran gas.
2) Kriteria hasil :
Mempertahankan pernafasan adekuat, dibuktikan oleh tidak adanya dispnea/sianosis, frekuensi pernafasan dan GDA dalam batas normal
3) Intervensi
a. Awasi frekuensi pernafasan dan upanya. Perhatikan stridor dan penggunaan otot bantu serta terjadinya sianosis sentral.
Rasional : takipnea, dispnea dan perubahan dan mungkin hanya indicator terjadinya emboli paru pada tahap awal. Masih adanya tanda/gejala menunjukkan distress pernafasan luas/cenderung kegagalan.
b. Auskultrasi bunyi nafas perhatikan terjadinya ketidaksamaan.
Rasional : perubahan dalam bunyi advestisius menunjukkan terjadinya komplikasi pernafasan.
c. Atasi jaringan cedera/tulang dengan lembut, khususnya dalam beberapa hari pertama.
Rasional : ini dapat mencegah terjadinya emboli lemak yang erat berhubungan dengan fraktur
d. Instruksikan dan bantu dalam latihan nafas dalam dan batuk, reposisi dengan sering.
Rasional : meningkatkan drainase secret dan menurunkan kongesti pada paru.
e. Perhatikan peningkatan kegelisahan, letargi, stupor dan kacau.
Rasional : gangguan pertukaran gas/ adanya emboli pada paru dapat menyebabkan penyimpangan pada tingkat kesadaran pasien seperti terjadinya hipoksemia/asidosis.
f. Observasi sputum untuk tanda adanya darah
Rasional : hemodialisa dapat terjadi dengan emboli paru
g. Inspeksi kulit untuk adanya petekie diatas garis putting pada aksila, meluas pada abdomen/tubuh dan mukosa mulut.
Rasional : ini adalah karakteristik paling sering dari tanda emboli lemak yang tampak dalm 2-3 hari setelah cedera.
h. Kolaborasi bantu dalam spirometri insertif
Rasional : memaksimalkan ventilasi/oksigen dan meminimalkan atelektasis.
4. Penatalaksanaan/Implementasi
Pelaksanaan adalah pelaksanaan tindakan yang harus di laksanakan berdasarkan diagnosis perawat. Pelaksanaan tindakan keperawatan dapat dilaksanakan oleh sebagian perawat, perawat secara mandiri atau bekerja sama dengan dengan tim kesehatan luar. Dalam hal ini perawat adalah pelaksana asuhan keperawatan yaitu memberikan pelayanan keperawatan dengan tindakan keperawatan dengan menggunakan proses keperawatan (Zaidin, 2001)
Tujuan dari pelaksanan membantu pasien dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan, yang mencakup peningkatan kesehatan, pencegahan penyakit, pemulihan kesehatan dan memfasilitasi koping. Implementasi yang muncul pada pasien fraktur menurut Doenges et al (1999) meliputi :
a. Menghilangkan nyeri
b. Mempertahankan integritas kulit
c. Mempertahankan mobilitas fisik
d. Menghilangkan infeksi karena potensial atau gangguan actual
e. Meningkatkan pengetahuan tentang prognosis dan pengobatan
f. Menghilangkan trauma karena potensial atau gangguan actual
g. Mempertahankan fungsi neurovaskuler perifer
h. Menghilangkan kerusakan gas karena potensial atau actual
5. Evaluasi
Evaluasi adalah tahapan akhir akhir dari proses keperawatan, evaluasi menyediakan nilai informasi mengenai pengaruh intervensi yang telah direncanakan dan merupakan perbandingan dari hasil yang diamati dengan kriteria hasil yang telah dibuat pada tahap perencanaan (Hidayat, 2001)
Terdapat dua macam evaluasi yaitu evaluasi formatif (proses) yang menyatakan evaluasi yang dilakukan pada saat memberikan intevensi dengan respon segera dan evaluasi sumatif (hasil) yang merupakan rekapitulasi dari hasil observasi dan analisis status pasien pada waktu tertentu (Hidayat, 2001)
Terdapat tiga kemungkinan hasil evaluasi (Zaidin, 2001) :
a. Tujuan tercapai, apabila pasien telah menunjukkan perbaikan atau kemajuan sesuai criteria yang telah ditetapkan.
b. Tujuan tercapai sebagian, apabila tujuan ini tidak tercapai secara maksimal, sehingga perlu dicari penyebabnya dan cara mengatasinya.
c. Tujuan tidak tercapai, apabila pasien tidak menunjukkan kemajuan sama sekali bahkan timbul masalah baru.
Evaluasi keperawatan untuk pasien fraktur merujuk pada evaluasi secara umum menurut Doenges et al (1999) meliputi :
a. Pasien menghadapi situasi yang ada secara realities
b. Cedera dicegah
c. Komplikasi di cegah atau diminimalkan
d. Rasa sakit dihilangkan atau dikontrol
e. Luka sembuh atau fungsi organ berkembang kea rah normal
f. Proses penyakit atau prosedur pembedahan, prognosis dan regimen terapeutik dipahami.
6. Dokumentasi Keperawatan
Dokumentasi keperawatan merupakan aspek penting dari praktik keperawatan yaitu sebagai segala sesuatu yang tertulis atau tercetak yang dapat diandalkan sebagai catatan tentang bukti bagi individu yang berwenang. Dokumentasi keperawatan juga mendeskripsikan tentang status dan kebutuhan klien yang komprehensif, juga layanan yang diberikan untuk perawatan klien (Potter & Perry, 2005).
Format dukumentasi keperawatan:
a. Teknik Dokumentasi
Teknik dokumentasi keperawatan merupakan cara menggunakan dokumentasi keperawatan dalam penerapan proses keperawatan. Ada tiga teknik dokumentasi yang sering digunakan:
1) SOR (Source Oriented Record)
Teknik dokumentasi yang dibuat oleh setiap anggota tim kesehatan.Dalam melaksanakan tindakan mereka tidak tergantung dengan tim lainnya. Catatan ini cocok untuk pasien rawat inap.
2) Kardex
Teknik dokumentasi ini menggunakan serangkaian kartu dan membuat data penting tentang klien dengan menggunakan ringkasan problem dan terapi klien yang digunakan pada pasien rawat jalan.
3) POR (Problem Oriented Record)
POR merupakan teknik efektif untuk mendokumentasikan system pelayanan keperawatan yang berorientasi pada masalah klien. Teknik ini dapat digunakan untuk mengaplikasikan pendekatan pemecahan masalah, mengarahkan ide pemikiran anggota tim mengenai problem klien secara jelas.
b. Format Dokumentasi
Aziz Alimul (2001) mengemukakan ada lima bentuk format yang lazim digunakan:
1) Format naratif
Format yang dipakai untuk mencatat perkembangan pasien dari hari ke hari dalam bentuk narasi.
2) Format Soapier
Format ini dapat digunakan pada catatan medic yang berorientasi pada masalah (problem oriented medical record) yang mencerminkan masalah yang di identifikasi oleh semua anggota tim perawat. Format soapier terdiri dari:
a) S = Data Subjektif
Masalah yang dikemukakan dan dikeluhkan atau yang dirasakan sendiri oleh pasien.
b) O = Data Objektif
Tanda-tanda klinik dan fakta yang berhubungan dengan diagnose keperawatan meliputi data fisiologis dan informasi dari pemeriksaan. Data info dapat diperoleh melalui wawancara, observasi, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan diagnostic laboratorium.
c) A = Pengkajian (Assesment)
Analisis data subjektif dan objektif dalam menentukan masalah pasien.
d) P = Perencanaan
Pengembangan rencana segera atau untuk yang akan dating dari intervensi tindakan untuk mencapai status kesehatan optimal.
e) I = Intervensi
Tindakan yang dilakukan oleh perawat.
f) E = Evaluasi
Merupakan analisis respon pasien terhadap intervensi yang diberikan.
g) R = Revisi
Data pasien yang mengalami perubahan berdasarkan adanya respon pasien terhadap tindakan keperawatan merupakan acuan perawat dalam melakukan revisi atau modifikasi rencana asuhan kepeawatan.
3) Format fokus/DAR
Semua masalah pasien diidentifikasi dalam catatan keperawatan dan terlihat pada rencana keperawatan. Kolom focus dapat berisi : masalah pasien (data), tindakan (action) dan respon (R)
4) Format DAE
Sistem dokumentasi dengan konstruksi data tindakan dan evaluasi dimana setiap diagnose keperawatan diidentifikasi dalam catatan perawatan, terkait pada rencana keprawatan atau setiap daftar masalah dari setiap catatan perawat dengan suau diagnosa keperawatan.
5) Catatan perkembangan ringkas
Dalam menuliskan catatan perkembangan diperlukan beberapa hal yang perlu diperhatikan antara lain adanya perubahan kondisi pasien, berkembangnya masalah baru, pemecahan masalah lama, respon pasien terhadap tindakan, kesediaan pasien terhadap tindakan, kesediaan pasien untuk belajar, perubahan rencana keperawatan, adanya abnormalitas atau kejadian yang tidak diharapkan (Harnawatiaj, 2008).
DAFTAR PUSTAKA
Ali, Z. H. (2001). Dasar-dasar keperawatan professional. Jakarta : Widya Medika.
Doenges. M.E; Moorhouse. M.F; Geissler. A.C. (1999). Rencana Asuhan Keperawatan : Pedoman untuk Perencanaan dan Pendokumentasian Perawatan Pasien edisi 3. Jakarta: EGC.
Harnawatiaj. (2008). Format Dokumentasi Keperawatan (http://harnawatiaj.wordpress.com//) di akses 16 Juli 2010.
Hidayat, A. A. (2002). Pengantar Dokumentasi Proses Keperawatan. Jakarta : EGC.
Hi! I'm at work browsing your blog from my new apple iphone! Just wanted to say I love reading through your blog and look forward to all your
ReplyDeleteposts! Keep up the great work!
Feel free to surf my web-site ... www.murciaproperty.net
Usually I don't read post on blogs, but I wish to
ReplyDeletesay that this write-up very forced me to check out and do it! Your
writing taste has been amazed me. Thank you, very great post.
Also see my page - Spain World Cup Jersey Colors
Greetings from Florida! I'm bored at
ReplyDeletework so I decided to check out your site on my iphone during lunch break. I
love the knowledge you present here and can't wait to take a look when I get home.
I'm
shocked at how fast your blog loaded on my cell phone .. I'm not even using WIFI,
just 3G .. Anyways, very good blog!
Also see my site :: www.elcheproperty.net
excellent issues altogether, you simply gained a new reader.
ReplyDeleteWhat may you recommend in regards to your
publish that you just made some days in the past? Any sure?
Also visit my blog - christmas menus spain
Thank you, I've recently been searching for info approximately this topic for ages and yours is the best I have came
ReplyDeleteupon till now. However, what in regards to the bottom
line? Are you certain in regards to the supply?
My homepage ; Catral.Biz
What i do not realize is actually how you're not really much more well-liked than
ReplyDeleteyou may be now. You are so intelligent. You realize thus
significantly relating to this subject, made me personally consider it from numerous varied angles. Its like women and men aren't fascinated
unless it’s one thing to
accomplish with Lady gaga! Your own stuffs great.
Always maintain it up!
My web site - youtube spain football
Hmm it appears like your website ate my first comment (it was super long) so I guess
ReplyDeleteI'll just sum it up what I submitted and say, I'm thoroughly
enjoying your blog. I as well am an
aspiring blog blogger but I'm still new to the whole thing. Do you have any suggestions for novice blog
writers? I'd certainly appreciate it.
My web-site ; http://rebbetzinchanabracha.blogspot.ru/
Hey there this is somewhat of off topic but I was wondering if blogs
ReplyDeleteuse WYSIWYG editors or if you have to manually code
with HTML. I'm starting a blog soon but have
no coding knowledge so I wanted to get guidance from someone with
experience. Any help would be greatly appreciated!
My webpage :: http://www.Alboxproperty.com
A lot of what you claim is supprisingly
ReplyDeleteaccurate and it makes me wonder the reason why I hadn't
looked at this in this light previously. This article truly did
turn the light on for me as far as this
subject matter goes. Nonetheless there is actually 1 issue I am not necessarily too comfortable with
so while I make an effort to reconcile that with the actual main
idea of the issue, allow me see what all the
rest of the visitors have to say.Nicely done.
My web blog Space junk Galaxy midi
It’s really a nice and helpful piece of information. I
ReplyDeleteam glad that you shared this
helpful info with us. Please keep us up to date like this.
Thank you for
sharing.
My webpage ; themanagersguide.blogspot.fr
My programmer is trying to persuade me to move to .net from
ReplyDeletePHP. I have always disliked the
idea because of the costs. But he's tryiong none the less. I've
been using WordPress on various websites for about a year
and am worried about
switching to another platform. I have heard fantastic things about blogengine.
net. Is
there a way I can transfer all my wordpress posts into it?
Any kind of help would be really appreciated!
my page > spanish to english grammar
I have to express my love for your generosity supporting folks that need help on the area of interest.
ReplyDeleteYour very own dedication
to passing the solution across had been unbelievably
valuable and have in every case encouraged regular people just like me to arrive at their aims.
Your amazing
invaluable key points indicates so much to me and somewhat more to my office
colleagues. Thank you; from all of us.
my website :: click the up coming webpage
Yesterday, while I was at work, my cousin stole my iphone and tested to
ReplyDeletesee if it can survive a twenty five foot drop, just so
she can be a youtube sensation. My
apple ipad is now broken and she has 83 views.
I know this is completely off topic but I
had to share it with someone!
My weblog ... Space junk orbits
My brother recommended I may like this web site. He was
ReplyDeletetotally right. This publish actually made my day. You
can not
imagine simply how so much time I had spent for this information!
Thank
you!
Have a look at my web page desisphere.com
Today, while I was at work, my sister stole my iphone and tested to
ReplyDeletesee if it can survive a twenty five foot drop, just
so she can be a youtube sensation. My iPad is
now destroyed and she has 83 views. I know this is entirely off topic but I
had to share it with someone!
My page: tarzanajoe.blogspot.ru
Simply wish to say your article is as astonishing. The
ReplyDeleteclearness in your post is just spectacular and i can assume you're an expert on this subject. Fine with your permission allow me to grab your RSS feed to keep
updated with forthcoming post. Thanks a million and please continue the enjoyable work.
Look into my website :: http://www.alboxproperty.com/
Fantastic goods from you, man. I've keep in mind your stuff
ReplyDeleteprior to and you're just extremely fantastic. I actually like what you have obtained
here,
really like what you are stating and the way in which through
which you are saying it. You're making
it enjoyable and you still take care of to stay it smart. I can't wait to
read much more from you. This is actually a
tremendous website.
My web page: www.pimun.org
I will right away snatch your rss as I
ReplyDeletecan't find your e-mail subscription hyperlink or e-newsletter service. Do
you've any? Please let me recognize in
order that I may just subscribe. Thanks.
Feel free to visit my web blog : streetstunts.net
Usually I do not read post on blogs, but I would like to say that this
ReplyDeletewrite-up very forced me to try and do so! Your writing style has been surprised me.
Thanks, quite nice
article.
My page > bogglespot.blogspot.ru
Unquestionably believe that which you stated. Your favorite
ReplyDeletereason appeared
to be on the internet the easiest thing to be aware of.
I say to you, I
certainly get irked while people consider worries that they plainly don't know
about. You managed to hit the nail upon the top and defined out the whole thing without having side-effects , people could take a signal. Will likely be back to get more. Thanks
Also visit my blog retirement planning Software
I am really impressed with your writing skills as well as with
ReplyDeletethe format to your
weblog. Is that this a paid topic or did you modify it
your self? Anyway keep up the excellent quality writing, it is
rare to see a great blog like this one nowadays..
Stop by my site : craftily
In the grand scheme of things you actually get an A+ just for effort
ReplyDeleteand hard work. Where you actually lost me was on your particulars.
As it is said, the devil is in the details.
.. And that could not be
much more accurate here. Having said that, let me inform you just what
did deliver the results. Your article (parts of it)
is highly
persuasive and that is most likely the reason why
I am taking the effort in order to comment. I do not really make it a regular habit of
doing that. Second, whilst I can see a jumps in reason you make, I am not really convinced of
exactly how you seem to
unite the ideas which in turn help to make
your conclusion. For the moment I will subscribe to your issue but wish
in the foreseeable future you link the dots much better.
My webpage :: mouse click the following webpage
Wow, fantastic blog format! How
ReplyDeletelengthy have you been running a blog for? you made running a blog
look easy. The full look of your site is magnificent,
let alone the content!
My web site > spain vs italy highlights euro 2012
I've been absent for some time, but now I remember why I used to love this site.
ReplyDeleteThank you, I’ll try and check back more frequently. How frequently you update your website?
Also visit my web-site - Soloparfum.blogspot.com.es
Hi there, just became aware of your blog through Google,
ReplyDeleteand found that it is truly
informative. I am gonna watch out for brussels. I will appreciate if
you continue
this in future. A lot of people will be benefited from your writing.
Cheers!
Also see my web site :: http://hondapedia.com.ar/Index.php?title=Usuario:AvrilReynolds75
I have been reading out many of your stories and it's pretty clever stuff. I will make sure to bookmark your blog.
ReplyDeleteFeel free to visit my site : just click the following web site
I want to get across my passion for your kindness for folks who need help on this issue.
ReplyDeleteYour special commitment to getting the solution along appears to be exceedingly
productive and have always permitted many people like me
to realize their aims. Your entire useful facts indicates
much a person like me and even further to my mates.
Thank you; from all of us.
Look into my web site ; rental Classifieds Motril
Hello just wanted to give you a quick heads up.
ReplyDeleteThe text in your
article seem to be running off the screen in Firefox. I'm not sure if this is a
format issue or something to do with browser compatibility but I
figured I'd post to let you know. The design look great
though! Hope you get
the issue solved soon. Kudos
Take a look at my web page ... provocative
Wow that was strange. I just wrote an very long comment but
ReplyDeleteafter I clicked
submit my comment didn't show up. Grrrr... well I'm not
writing all that over again. Anyways, just wanted to say fantastic blog!
Also visit my web page : Http://Midlifefarmwife.Blogspot.Ru
Wonderful blog you have here but I was wondering if you knew of any forums
ReplyDeletethat cover the same topics discussed here? I'd really love to
be a part of group where I can get feed-back from other knowledgeable people that share the same interest. If you have any
suggestions, please let me know. Thanks a lot!
Review my web blog http://blog.junk-king.com/sandiego/2010/07/san-diego-junk-hauling-after-the-yard-sale-is-over/
With havin so much written content do you ever run into any problems of
ReplyDeleteplagorism
or copyright violation? My site has a lot of exclusive content
I've either authored myself or outsourced but it looks like a lot of it is popping it up
all over the web without my permission. Do you know any
methods to help protect against content from being ripped off? I'd certainly appreciate it.
Also visit my blog gamedusa.blogspot.ru
Do you mind if I quote a few of your posts as long as I provide credit
ReplyDeleteand sources back to your
blog? My blog is in the very same niche
as yours and my visitors would certainly benefit from some of
the information you provide here. Please let me know if this alright with you.
Thank you!
my webpage :: Spiltirsdag.Dk
I wanted to compose a small comment to
ReplyDeleteappreciate you for the pleasant
tricks you are writing on this
site. My
time-consuming internet look up has now been recognized with good
ideas to
write about with my friends. I 'd suppose that most of us
visitors are unquestionably blessed to exist in a fantastic
site with so many awesome individuals with interesting solutions. I feel
very fortunate to
have used your entire web pages and look forward to really more exciting moments reading here. Thanks once again for all the details.
Here is my homepage : nethar.com
I'm usually to running a blog and i actually recognize your content. The article has actually peaks my interest. I am going to bookmark your
ReplyDeletewebsite and keep checking for brand spanking new information.
My web page :: svatba.podgorny.cz
F*ckin’ amazing things here. I am very happy to
ReplyDeletesee your post. Thank you so much and i'm having a look
ahead to touch you. Will you kindly drop me a e-mail?
Take a look at my blog post - http://hoisinivy.blogspot.co.uk
I believe that is one of the so much significant
ReplyDeleteinfo for me. And i am glad reading your article. However should commentary on some common issues, The
website style is perfect, the articles is actually
nice : D. Just right process, cheers
Here is my homepage pixnet.net
My site :: silverstone fan
Today, while I was at work, my cousin stole my iphone and tested to
ReplyDeletesee if it can survive a forty foot drop, just
so she can be a youtube sensation. My
apple ipad is now broken and she has 83 views. I know this is entirely off topic but I
had to share it with someone!
Also visit my blog http://kingsoftort.com
Also see my webpage - expat spain forums Costa Brava
Incredible quest there. What happened after? Thanks!
ReplyDeleteFeel free to visit my homepage seo consultant
I visited various sites except the audio feature for audio songs present at this web site is genuinely fabulous.
ReplyDeleteVisit my web-site - product reviews
There is visibly a bundle to identify about this.
ReplyDeleteI consider you made some good points in
features also.
My web blog :: http://www.jacuracao.com
The core of your writing while sounding agreeable
ReplyDeleteat first, did not really work very
well with me after some time. Somewhere within the sentences
you actually managed to make me a believer but just for a while.
I still have a problem with your leaps in assumptions and you would do well to help fill in all those gaps.
If you can accomplish that, I will undoubtedly end up
being amazed.
Feel free to surf my site :: telupidwap.net
Article writing is also a fun, if you know after that you can write or else it is
ReplyDeletedifficult to write.
my web-site :: search engine optimisation specialist
We're a gaggle of volunteers and opening a brand new scheme in our community. Your site offered us with useful info to work on. You have done a formidable job and our whole group might be grateful to you.
ReplyDeleteMy web-site - smoking cessation benefits
My spouse and I stumbled over here coming from a
ReplyDeletedifferent page and thought I might check things out.
I like what I see so now i am following you.
Look forward to looking over your web page repeatedly.
Stop by my page :: Best prices
Ahaa, its pleasant dialogue concerning this post
ReplyDeletehere at this website, I have read all that, so
at this time me also commenting at this place.
My weblog; top seo company
You made some really good points there. I checked on the net
ReplyDeletefor more info about the issue and found most individuals
will go along with your views on this web site.
Feel free to visit my homepage - women clothing online shopping
What's up, after reading this awesome article i am also glad to share my knowledge here with colleagues.
ReplyDeleteHere is my website: pluriplanet.org
I am genuinely delighted to read this web site posts which consists of lots of useful data, thanks for providing these
ReplyDeletekinds of statistics.
my homepage :: blood pressure
Hi! This is my first comment here so I just
ReplyDeletewanted to give a quick shout out and say I genuinely enjoy reading your articles.
Can you suggest any other blogs/websites/forums
that deal with the same
subjects? Thanks for your time!
Also visit my web page ... texashsfootball.com
Hi! I just want to give you a huge thumbs up
ReplyDeletefor your excellent information you have here on this post.
I'll be returning to your website for more soon.
My weblog ... beauty skin care products
Hi, I do believe this is a great web site. I stumbledupon it ;)
ReplyDeleteI may come back yet again since I saved as a
favorite it. Money and freedom is the best way to change, may
you be rich and continue to guide other people.
Have a look at my page: online car insurance
I truly wanted to construct a brief message in order to
ReplyDeletesay thanks to you for the remarkable advice you are writing on this
site. My rather long internet search has finally been recognized with awesome tips to
write about with my good friends. I would assert that we
visitors actually are really lucky to be in a superb
community with very many awesome individuals with beneficial suggestions.
I feel
quite happy to
have discovered the weblog and look forward to tons of more exciting moments reading here.
Thank you once more for
everything.
Here is my blog ; go38.net
I'll immediately grab your rss feed as I can not find your email subscription hyperlink or e-newsletter service. Do you've any?
ReplyDeletePlease permit me recognise so that I could subscribe. Thanks.
My weblog: http://www.electronicphonics.com/elvisdpya
I was suggested this website by my cousin. I'm not sure whether this post is written by him as nobody else know such detailed about my problem. You're wonderful!
ReplyDeleteThanks!
Have a look at my web site; Work From Home
I'm truly enjoying the design and layout of your website. It's a very easy on the
ReplyDeleteeyes which makes it much more enjoyable for me to come here and visit more often.
Did you hire out a designer to create your theme?
Excellent work!
Here is my blog post :: quit smoking today
This is very interesting, You are an excessively professional blogger.
ReplyDeleteI have joined your rss feed and look forward to in the hunt for extra of your magnificent post.
Additionally, I've shared your site in my social networks
Look at my web-site :: http://wiki.underbonesphilippines.com/w/index.php?title=User:FawnCowley
It's appropriate time to make some plans for the future and it's time to be
ReplyDeletehappy. I've read this post and if I could I desire to suggest you few interesting things or
advice. Perhaps you can write next articles referring to this article. I want to read even more things about it!
Here is my web-site :: www.24-seven.org
This is very interesting, You are a very skilled blogger.
ReplyDeleteI've joined your feed and look forward to seeking more of your wonderful post. Also, I have shared your website in my social networks!
Here is my webpage billneuson.com
Hi, I think your site might be having browser compatibility issues.
ReplyDeleteWhen I look at your blog in Chrome, it looks fine but when opening in Internet Explorer, it has
some overlapping. I just wanted to give you a quick heads up!
Other then that, great blog!
Feel free to visit my webpage :: fotografogmodell.net
After research a couple of of the weblog posts in your
ReplyDeletewebsite now, and I truly like your manner of blogging.
I
bookmarked it to my bookmark web site checklist and will be checking back soon.
Pls check out my web page as well and let me know what you
think.
Here is my web blog http://intranet.waterworld.com.hk/
I want to show my gratitude for your generosity in support of visitors who really
ReplyDeletewant help on in this content. Your personal dedication
to passing the solution
throughout appears to be amazingly
interesting and have usually enabled most people much like
me to arrive at their endeavors. Your
invaluable useful information can mean a great deal to me and a whole lot more to my office
workers. Many thanks; from each one of us.
Also visit my site; www.4008100881.com
Hello! I've been reading your web site for some time now and finally got the bravery to go ahead and give you a shout out from Humble Texas! Just wanted to tell you
ReplyDeletekeep up the good job!
Feel free to visit my page - aisoy.es
I have been absent for some time, but now I remember why I used to love this website.
ReplyDeleteThanks , I will try and check back more often.
How frequently you update your web
site?
Feel free to visit my web page :: campingwithwolves.blogspot.ru
Excellent post. I was checking constantly this blog and I am impressed!
ReplyDeleteVery
useful info specially the last part :) I care for such
information much. I was seeking this certain info for a long time.
Thank you and best of luck.
My website :: HTTP://Www.Infidelguy.com
Thanks , I have recently been searching for information about this
ReplyDeletesubject for ages and yours is the greatest I have discovered till now.
But, what about the
conclusion? Are you sure about the source?
Review my blog - manganetwork.freehostingcloud.com
My brother suggested I would possibly like this web site.
ReplyDeleteHe was
once entirely right. This publish truly made my day.
You can not
believe simply how much time I had spent
for this information! Thanks!
Feel free to surf my blog : Socialcircle.stock-options-Picks.com
After study just a few of the weblog posts in your
ReplyDeleteweb site now, and I actually like your way of blogging. I
bookmarked it to my bookmark website checklist and will be checking again soon.
Pls take a look at my web site as properly and let me know what you think.
Here is my blog post : blogspot.com
I was wondering if you ever thought of changing the structure of your website?
ReplyDeleteIts very well written; I love what youve got to say.
But maybe you could a little more in the way of content
so people could connect with it better. Youve got an awful lot of text for only having 1
or two
pictures. Maybe you could space it out better?
My site :: wiki.c-l-f.org
Hello. excellent job. I did not anticipate
ReplyDeletethis. This is a splendid story. Thanks!
My blog post ... bditnews.blogspot.fr
Hello There. I found your blog using msn. This is a really well
ReplyDeletewritten article. I’ll
make sure to bookmark it and come back to read more of your useful info.
Thanks for the
post. I will definitely comeback.
Also visit my web-site ... wiki.sustainableorcasisland.org
Hey! I just wanted to ask if you ever have any problems with hackers?
ReplyDeleteMy last blog (wordpress) was hacked and
I ended up losing months of hard work due
to no back up. Do you have any solutions to stop hackers?
Feel free to visit my website - https://dallaslu.com/nginx-reverse-proxy-google-app-engine/
Please let me know if you're looking for a author for your weblog. You
ReplyDeletehave some really good posts and I think I would be a good asset. If you ever want to take
some of the load off, I'd love to write some articles for your blog
in
exchange for a link back to mine. Please shoot me an email if interested.
Thanks!
my web site :: http://Robstenclan.Blogspot.com/2012/09/cosmopolis-spanish-poster.html
I think other site proprietors should take this website as an model, very clean
ReplyDeleteand wonderful user genial style and design, as well as the
content. You're an expert in this topic!
Also visit my blog ... blogspot.fr
Marvelous, what a webpage it is! This website gives useful data
ReplyDeleteto us, keep it up.
Here is my website ... coffee school
hello!,I like your writing so much! share we communicate
ReplyDeletemore about your article on AOL? I
require an expert on this area to solve my problem. Maybe that's you! Looking forward to see you.
Also visit my blog - http://www.blogbookmark.com/Computer-and-Internet/usersixtawoods72-the-complexity-zoo/
Have you ever considered creating an ebook or guest authoring on other
ReplyDeletewebsites? I have a blog centered on the same topics you
discuss and would really like to have you share some stories/information.
I know my subscribers would enjoy your work.
If you are even remotely interested, feel free to
shoot me an email.
Feel free to surf my web site ... wiki.brg-schoren.ac.at
Hey there would you mind stating which blog platform you're using? I'm planning to start my own blog in the near future
ReplyDeletebut I'm having a difficult time making a decision between BlogEngine/Wordpress/B2evolution and Drupal. The reason I ask is because your design seems different then most blogs and I'm looking for something completely
unique. P.S Sorry for being off-topic
but I had to ask!
Feel free to visit my web blog :: ways to get your girlfriend back
Hey! Do you know if they make any plugins to safeguard
ReplyDeleteagainst hackers? I'm kinda paranoid about losing everything I've worked hard on.
Any suggestions?
Here is my blog post; myhomes.com.br
Excellent beat ! I wish to apprentice while you amend your website, how could i subscribe for a blog site?
ReplyDeleteThe account helped me a
acceptable deal. I had been a little bit acquainted of this your
broadcast provided bright clear
idea
Feel free to surf to my webpage gloriouslinks.com
Hi, I do belіeve thіs is а greаt website.
ReplyDeleteI stumbledupon it ;) I will return уеt again sinсe i have
saved as a faνorіte іt. Monеy and frеedοm is thе greatest way to сhange, maу you be rich anԁ continuе tο
help others.
Feel free to surf to my ωeb-site - raspberry ketone uk
Pretty section of content. I just stumbled upon your blog and in accession
ReplyDeletecapital to assert that I get in fact enjoyed account your blog
posts. Any way I will
be subscribing to your feeds and even I achievement you access consistently rapidly.
My website :: m1.cust.Educ.ubc.ca
Write more, thats all I have to say. Literally,
ReplyDeleteit seems as though you relied on the video to make your point.
You
definitely know what youre talking about, why waste your intelligence on just posting
videos to your site when you could be giving us something informative to read?
Have a look at my web site: http://Www.Seolinkads.com/technology/jbcoursemanager-personal-profile-george-pierce
Thanks , I have just been looking for information
ReplyDeleteabout this topic for a long time and yours is the greatest
I've found out so far. However, what concerning the conclusion? Are you certain concerning the source?
Feel free to visit my webpage: community.scrubsandsuits.com
We are a group of volunteers and opening a new scheme in our
ReplyDeletecommunity. Your site provided us with valuable info to work on.
You've done an impressive job and our entire community will be grateful to you.
Take a look at my weblog: relevant web page